Penelitian yang diterbitkan di PLOSOne menyimpulkan ini setelah mewawancarai 545 istri nelayan di Kenya tentang faktor-faktor yang memungkinkan mereka selingkuh. Sekira 34 wanita tersebut mengaku memiliki selingkuhan.
Kemudian, 34 istri dengan suaminya diberikan penggaris sepanjang 15 inci untuk memberikan gambaran akurat mengenai ukuran penis suami saat ereksi. Kedua hasil perkiraan istri dan suami itu kemudian diambil angka rata-ratanya.
Apa yang peneliti temukan ternyata sangat mengejutkan. Studi itu kemudian menunjukkan bahwa memiliki ukuran Mr P yang cukup besar justru buruk. Para nelayan laki-laki yang istrinya berselingkuh ternyata memiliki ukuran penis yang lebih besar daripada mereka yang istrinya setia.
Dikutip dari Dailystar, Rabu (13/9/2017), suami yang diselingkuhi tersebut memiliki penis lebih besar bisa memanjang sampai enam inci (15,2 cm) saat ereksi. Sementara para nelayan dengan istri yang setia hanya memiliki panjang lima inci (12,7 cm).
Namun, ada alasan logis dari hubungan antara ukuran penis yang kebesaran dengan kemungkinan istri mereka selingkuh atau tidak nyaman dengan suami mereka.
"Data kualitatif kami juga mendukung temuan ini. Istri yang selingkuh dari suami dengan ukuran penis lebih panjang mengakui mereka sering merasakan sakit dan ketidaknyamanan saat berhubungan seks yang menghalangi kenikmatan dan kepuasan seksual yang mereka harapkan," ungkap peneliti.
POSTING BY




Tidak ada komentar:
Posting Komentar